Mahasiswi Korea Diperkosa di
Hotel India
New Delhi - Kes
pemerkosaan kembali terjadi di India. Kali ini, seorang mahasiswi dari Korea
Selatan (Korsel) yang sedang bercuti ke negara tersebut, mengaku dirinya telah
dibius dan diperkosa di hotel tempatnya menginap.
Mahasiswi berusia 23 tahun ini telah melapor ke balai polis pada 14 Januari lalu, ketika dia baru kembali dari wisata safari di Taman Nasional Bandhavgarh, Madhya Pradesh. Pelaku merupakan anak si pemilik hotel tempatnya menginap.
Mahasiswi berusia 23 tahun ini telah melapor ke balai polis pada 14 Januari lalu, ketika dia baru kembali dari wisata safari di Taman Nasional Bandhavgarh, Madhya Pradesh. Pelaku merupakan anak si pemilik hotel tempatnya menginap.
"Insidennya terjadi
bulan lalu, tapi dia mengaku tidak berani untuk langsung melapor kepada polis .
Dia mendatangi kami pada Khamis (31/1) dan melaporkan kes ini," tutur
polis setempat, Inspektur Prakash Kulkarni seperti dilansir Asia One,
Jumaat (1/2/2013).
Korban melaporkan kes ini ke
balai polis di kota Aurangabad, Maharashtra. Menurut Kulkarni, kes ini
ditransfer ke rakannya yang ada di wilayah tetangga, Madhya Pradesh.
Menurut media setempat, Times
of India, mahasisiwi Korea ini mengunjungi India dengan visa
pelancung pada bulan Januari lalu. Tidak dijelaskan lebih lanjut di mana
mahasiswi ini tinggal pasca insiden pemerkosaan terjadi.
Insiden ini berawal ketika
korban ditawari sebotol bir oleh pelaku ketika baru tiba di hotel. "Korban
mengaku tak sedarkan diri, kemudian terbangun di tengah malam dan menemukan
tersangka tengah menyerangnya secara seksual. Korban mengaku dirinya memaksa
pelaku ke luar dari kamar dan kemudian dia mengunci pintu kamar," demikian
tulis Times of India.
Kes ini semakin menambah
panjang daftar kes pemerkosaan yang masih marak di India. Terutama kes
pemerkosaan seorang mahasiswi oleh 6 orang pelaku di dalam bas yang melaju di
New Delhi pada Disember 2012 lalu. Korban dalam kes ini mengalami luka parah
hingga akhirnya meninggal dunia saat dirawat di rumah sakit di Singapura.
No comments:
Post a Comment